Monday, September 25, 2017

Kursus Jurnalisme Sastrawi XXVI


Jakarta, 8-19 Januari 2018

Yayasan Pantau terletak di daerah
Kebayoran Lama, Jakarta
Sudah 17 tahun Janet Steele dan Andreas Harsono mengampu sebuah kelas di Yayasan Pantau soal menulis panjang. Mereka mengikuti gerakan Tom Wolfe yang menggabungkan disiplin jurnalisme, riset akademis dan daya pikat sastra. Genre ini mensyaratkan liputan mendalam namun memikat.

Menurut Nieman Reports, sejak 1980an, suratkabar di Amerika banyak memakai elemennya ketika kecepatan televisi membuat suratkabar tampil dengan laporan mendalam. Kini dotcom pun, termasuk New York Times dan The New Yorker, masuk ke format penulisan panjang dengan website berbayar.

Yayasan Pantau kembali buka kelas baru selama dua minggu. Kursus diadakan setiap dua hari –Senin, Rabu, Jumat—agar peserta punya waktu membaca. Setiap hari diadakan dua sesi –pukul 10-12 dan pukul 13-15-- agar tak terlalu lelah.

Peserta adalah orang yang biasa menulis. Bisa wartawan, bisa aktivis organisasi nirlaba, akademisi, dan terutama orang yang hendak menulis panjang. Setidaknya berpengalaman sekitar lima tahun. Bahan bacaan akan dikirim dua minggu lebih awal. Peserta maksimal 18 orang. Calon peserta diharapkan mengirim biodata dan contoh tulisan. Biaya pendaftaran Rp 3.5 juta.

INSTRUKTUR

Janet Steele dari George Washington University, spesialisasi sejarah media, mengajar mata kuliah narrative journalism. Menulis buku The Sun Shines for All: Journalism and Ideology in the Life of Charles A. Dana, Wars Within: The Story of Tempo, an Independent Magazine in Soeharto’s Indonesia serta Email dari Amerika.

Andreas Harsono dari Human Rights Watch, salah satu pendiri Aliansi Jurnalis Independen, Institut Studi Arus Informasi, South East Asia Press Alliance serta Yayasan Pantau, anggota International Consortium of Investigative Journalists, mendapatkan Nieman Fellowship di Universitas Harvard. Menyunting buku Jurnalisme Sastrawi: Antologi Liputan Mendalam dan Memikat. Menulis antologi "Agama" Saya Adalah Jurnalisme.

Fahri Salam dari Tirto akan jadi pembicara tamu. Dia salah satu redaktur paling menarik di Jakarta belakangan ini, pernah bekerja buat Yayasan Pantau dan Pindai, ikut menulis buku Adat Berdaulat: Melawan Serbuan Kapitalisme di Aceh. Dia biasa menulis laporan panjang.

PENDAFTARAN

Estu R. Fanani
Mobile 0818-177-136
stufanani@gmail.com

Dian Nur Afniati Fannellisy
Mobile 0895-2119-2526
Email dian.naf.dn@gmail.com

Yayasan Pantau
Jl. Raya Kebayoran Lama, Jakarta 12220
Tel. 021-7221031

No comments: